Tuesday, May 24, 2016

Informasi Seputar Helm AGV dan Trik Menghindari Produk Palsu

Informasi Seputar Helm AGV dan Trik Menghindari Produk Palsu

 
Helm AGV adalah salah satu produk helm asal luar negeri yang terkenal berkat keikutsertaannya dalam dunia balap motor. Ya, helm asal Negeri Pizza, Italia, ini memang dikenal oleh masyarakat sebagai salah satu helm yang dipakai oleh para pembalap motor dunia. Di Indonesia sendiri, AGV dianggap atau dipandang sebagai produk helm premium karena memang masih merupakan produk import. Meski demikian, bukan berarti produk ini sepi penggemar karena terbukti, walau harga helm AGV terbilang cukup tinggi, peminatnya terus mengalami peningkatan. Hal tersebut tentu saja tidak bisa dilepaskan dari semakin banyaknya produk sepeda motor sport yang dibuat dan dipasarkan di tanah air.

Sebagai produk premium, memang kualitas Helm AGV sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Helm buatan italia ini telah dipasarkan ke hamper seluruh dunia, tak terkecuali Indonesia. Berbeda dengan produk helm sepeda motor yang lain, AGV adalah merek yang sarat akan sejarah. Helm ini pada mulanya dibuat oleh seorang pembuat jok berkebangsaan Italia bernama Gino Amisano yang inisial namanya dipakai sebagai merek helm ini, yaitu Amisano Gino Valenza. Amisano dulunya bukanlah pembuat helm. Dirinya adalah seorang pembuat jok sepeda motor ternama di Italia yang kemudian pada tahun 1946 mencoba – coba untuk membuat helm AGV. Ternyata, sambutan masyarakat Italia terhadap helm buatan Amisano sangat baik dan bisnis tersebut terus berkembang hingga seperti sekarang ini.

Helm AGV pun kemudian dipercaya oleh beberapa pebalap sepeda motor kelas dunia untuk digunakan dalam ajang balap motor. Giacomo Agostini, yang merupakan pembalap legendary MotoGP, sepanjang karirnya memakai helm buatan Gino Amisano. Pemba

lap yang saat ini masih aktif dan selalu memakai produk AGV adalah si “legenda hidup” Valentino Rossi. Selain di ajang balap motor, helm buatan AGV juga dipakai oleh beberapa pembalap mobil sebut saja Niki Lauda, Nelson Piquet dan Emerson Fitipaldi yang merupakan nama – nama beken di ajang balap Formula 1.

Namun, perlu kami ingatkan bahwa sebagai produk yang sangat terkenal dan diminati, maka banyak pihak – pihak yang tidak bertanggungjawab mencoba memanfaatkan kesempatan. Mereka membuat helm AGV palsu yang mungkin bagi sebagian orang sangat sulit untuk dibedakan dengan yang asli. Oleh sebab itu, ada beberapa trik yang wajib anda lakukan jika tidak ingin tertipu membeli helm palsu merek AGV, yaitu:
  • Beli di tempat yang telah terpercaya dan berani memberikan jaminan bahwa helm yang mereka jual asli.
  • Waspada jika menemukan iklan atau yang menawarkan produk helm sepeda motor AGVdengan harga sangat murah.
  • Perhatikan kualitas busa dan cangkang helm karena produk AGV asli pasti dibuat dengan sangat sempurna tanpa ada cacat sama sekali.
  • Coba kenakan helm sebelum anda membelinya. Pada umumnya, helm kualitas premium, seperti helm AGV akan terasa kurang nyaman dipakai karena busa di dalam cangkang akan menyesuaikan dengan bentuk kepala pemakainya sedikit demi sedikit.

Wednesday, May 4, 2016

CX3, Pesaing Tangguh Honda?




PT Mazda Motor Indonesia (MMI) yang memastikan akan meluncurkan model baru, CX-3 untuk pasar domestik tahun ini. Sebelum peluncuran resmi,  Mazda  telah ditemukan muncul di gelaran Bangkok International Motor Show (BIMS), Selasa (2016/03/23). Sebelum resmi bergulir, itu baik untuk mengenal lebih dekat tim penulisan tentang apa CX-3 dalam cara yang nyata. Dengan segmentasinya, model ini akan mengisi ceruk di bawah CX-5 akan menguji Honda HR-V di segmen yang sama. Mazda CX-3 yang dirakit di Thailand, sehingga penampilan di BIMS dan diprediksi.


Namun, MMI memastikan bahwa model diperdagangkan ke Indonesia utuh diimpor dari Jepang, Thailand tidak ada. Rupanya, tidak ada perbedaan yang sudah dijual di beberapa negara di seluruh dunia. Oleh karena itu, desain memenuhi Kodo-Soul of Motion Di pasar domestik Thailand, persimpangan terakhir Mazda dijual dengan dua pilihan mesin, yaitu bensin dan diesel. Keduanya sudah mengusung teknologi SKYACTIV dan pilihan transmisi otomatis atau AT (SKYACTIV-DRIVE) dan MT Manual (SKYACTIV-MT) serta generasi terbaru dari sistem penggerak Activ i-AWD . Seperti model lain dari Mazda, CX-3 juga memiliki sejumlah fitur canggih, salah satunya sistem konektivitas "Mazda Connect" dan teknologi keamanan terbaru yang disebut "i-ACTIVSENSE".